IHSG Melemah Sepanjang Pekan Ini, Tapi WIDI Terbang 54%
Pasar saham Indonesia mengalami depresiasi pada minggu kedua tahun 2024. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tercatat melemah secara mingguan di tengah sikap profit taking oleh investor.
Pekan yang berakhir Jumat (12/1/2024) IHSG ditutup menguat 0,29% ke posisi 7.241,138. IHSG masih bertahan di level psikologis 7.200 hingga sesi I hari ini.
Nilai transaksi indeks pada perdagangan kemarin mencapai sekitar Rp9 triliun dengan melibatkan 17 miliaran saham yang berpindah tangan sebanyak 1,2 juta kali. Sebanyak 228 saham terapresiasi, 281 saham terdepresiasi, dan 257 saham stagnan.
Pelemahan IHSG juga tercermin dari saham-saham yang boncos (Top Losers) sehingga membuat investor getir. Saham TPIA dan BREN yang erat kaitannya dengan Prajogo Pangestu anjlok lebih dari 30% dalam sepekan terakhir.
Hal tersebut https://213.142.147.151/ terjadi akibat aksi profit taking pelaku pasar mengingat kedua saham tersebut telah terbang signifikan beberapa waktu terakhir.
Dampak terhadap indeks poin yang cukup akibat kedua saham tersebut akhirnya sangat berdampak pada IHSG yang tergelincir dan berada di zona merah sepanjang pekan ini.
Kendati beberapa saham yang mengalami pelemahan, namun terdapat saham yang menguat bahkan dalam sepekan telah melonjak tembus lebih dari 50%, salah satunya yakni saham WIDI.
Lonjakan beberapa saham ini terjadi salah satunya akibat ekspektasi pelaku pasar perihal pemangkasan suku bunga bank sentral AS (The Fed) yang akan menjadi stimulus bagi risk asset termasuk saham untuk mengalami apresiasi.